Senin, 20 Maret 2006

Terbaru Dobrak Kemenangan Dengan Trio Striker

Setelah gagal mencuri poin di sangkar Persis Solo, arsitek Green Force, Freedy Muli segera tancap gas berbenah tim. Guna mendobrak kemenangan dilaga sangkar perdana melawan Gresik United (GU), Freedy mempertajam barisan penyerangnya.

Salah satu strategi yang bakal diterapkan instruktur asal Sulsel ini menjajaki contoh 3-4-3, dengan menempatkan trio striker sekaligus. Baginya, contoh itu tidak terlalu abnormal buatnya. Maklum, selama menangani Persik Kediri isu terkini kemudian itu, denah tersebut sudah sering diterapkannya. Ini dikarenakan bahan timnya ketika itu, benar-benar ditunjang lini belakang dan tengah yang kukuh, serta lini depan yang haus gol.

Sementara di Persebaya, usai menelan kekalahan dari Persis, lini belakang yang dikawal trio defender gaek, Mursyid Effendi (34), Bejo Sugiantoro (29), dan Nova Arianto (28) masih menjadi sorotan. Begitu pula dengan pemain tengahnya yang sering macet dalam mendistribusikan bola ke depan.

Apakah Persebaya mampu? "Sebetulnya lini belakang Persebaya masih cukup konsisten ketika melawan Persis lalu. Penguasaan bola juga masih didominasi pemain tengah kami. Apalagi, ketika main di Gelora 10 Nopember, niscaya ada motivasi tersendiri. Sekarang tinggal bagaimana pemain menerapkan denah menyerang melalui tiga striker-nya tanpa melupakan pertahanan," terperinci Freddy.

Bila contoh ini terealisasi, kemungkinan tiga penyerang yang bakal diplot Freddy yaitu Marcelo Braga, Ever "Barigol" Barrientos, dan Ibnu Syuhadak atau Rizky Mahardiyanto. Barigol yang bisa bermain di dua posisi (depan dan tengah), diperlukan bisa menjaga keseimbangan pasokan bola, termasuk kemungkinan eksklusif mengeksekusi ke gawang lawan.

Sedangkan untuk lini tengah, duo gelandang, Nattapong Sukngam dan Arif Ariyanto maupun Taufik, yang ditopang wing back Anang Ma’ruf dan Mat Halil, diperlukan bisa meredam serangan lawan dari tengah maupun sayap. Nah, denah ini bakal menjadi test case Freddy untuk menggelontor GU. (gun/sep[jp])