Senin, 29 Agustus 2005

Terbaru Songsong Tabrak Krusial

Perburuan puncak liga Djarum Indonesia semakin berat buat tim pujian warga surabaya Persebaya. Aib adu tandang disikat Persiba tanpa balas 0-3 dan dipermalukan PKT 0-1 merefleksi betapa kekuatan persebaya jauh dari tim impian, mental juara yang semestinya terlihat dipertandingan penting tak terbukti dengan bukti kekalahan yang begitu menyakitkan terasa bagi sebagian bonekmania yang mensupport abis kemana Persebaya bermain. Tak heran bonekpun melaksanakan demo di markas Karanggayam, banyak sekali kata keras terlontar,serta spanduk-spanduk hujatan yang mungkin menciptakan para punggawa bajul terusik. Ini menjadi bukti bahwa mereka begitu militan mendukung tim dan tak rela tim kesayangannya jeblok dan melempem di ujung tanduk. Memang bajul ijo masih mempunyai dua adu home dan itu harus dimenangkan semua. Namun tak gampang menggapainya lawan pertama ialah tim sekelas PSM Makassar. Ingat PSM juga punya ambisi tak kalah besar yaitu mengamankan puncak klasemen sekaligus berambisi menjadi tuan rumah babak 8 besar nanti. Kembalinya pilar utama semacam Ronald Fagundez menyebabkan skuad asuhan Fritz Korbach menjadi pd dalam awaynya kali ini ke Kandang Bajul, sebaliknya di kubu bajul ijo, layaknya pertandingan hidup mati harus all out untuk memenangi adu penting ini untuk sekedar menjaga kans sekedar lolos. Dan jikalau berhasil, lawan kedua ialah saudara muda Persela Lamongan menanti, diatas kertas memang dapat mengungguli tim besutan Mustakim ini tapi persebaya kerap bermain jelek kala bermain dengan tim-tim papan bawah utamanya di Gelora 10 November. Semoga Bajul ijo dapat melewati masa -masa kritis ini dan melupakan hasil jelek dan menatap kedepan adu penting yang menanti, untuk rawe rawe rantas menjaga kehormatan nama besar persebaya. Bangkitlah Bajul!!!